Pada Tips Menghindari Masalah Di Dunia Drilling Part 1, sudah saya bahas hal-hal teknis untuk menghindari masalah. Setidaknya sudah terlihat professional dalam bekerja :) . Tetapi masalah bukan hanya datang dari Oil Service Company lainnya. Seringkali datang dari rekan kerja sesama perusahaan. Berikut akan dibahas cara menghindari masalah secara non-teknis
1. Jangan Memberitahukan Hal-Hal Yang Bersifat Pribadi Kepada Rekan kerja
Pertanyaan yang
sering muncul adalah besarnya gaji, umur, relasi dalam dunia pemboran, penghasilan
tambahan. Ini merupakan hal-hal yang akan menimbulkan kecemburuan. Bayangkan jika
besarnya gaji partner yang telah bekerja 5 tahun sama atau lebih kecil dari
anda yang baru bekerja. Kesalahan kecil anda akan menjadi borok bagi mereka.
Kemampuan anda akan dipertanyakan terhadap gaji yang di dapatkan. Alihkan
segera pertanyaan seperti ini.
2. Jangan Menjadi Mr. Know-It-All
Lupakan anda
lulusan dari padepokan no satu seantero Jawa dengan predikat cum laude. Tetap
humble, jangan merasa pintar dan sombong. Apalagi berpikir lebih pintar dari
orang yang 1-2 tahun lebih dahulu kerja. Ingat, setiap orang dalam dunia pemboran sudah dan masih terus belajar tentang dunia pemboran. Banyak hal-hal
yang tak terduga muncul. Setiap problem merupakan bahan pembelajaran yang tidak
mungkin terlupakan. Hal-hal yang tidak anda dapat saat berguru di padepokan.
3. Hubungan Antara Atasan & Bawahan
Lakukan sebaik
mungkin apa yang di minta atasan dan berusaha untuk melebihi apa yang
diharapkan oleh atasan. Misalkan morning report setiap jam 6. Selesaikan dengan
rapi, teratur, lengkap, tanpa typo. Serahkan 15 menit sebelum morning report.
Jangan perlakukan bawahan sebagai pembantu, anggap dia sebagai teman tapi
tegas.
4. PERGAULAN
Dalam dunia
drilling, bukan hanya kemampuan teknis saja sebagai provision. Tetapi kemampuan
berinteraksi merupakan hal yang dinomor satukan dalam dunia ini. Walaupun
jarang menemukan orang yang sama untuk kedua kalinya dalam dunia ini. Kita
harus cepat membangun pertemanan. Untuk contohnya jika terjadi masalah terhadap
kita, teman kerja tidak langsung mengadukan pada atasan. Tetapi mendiskusikan
dulu terhadap kita dan mencari jalan keluarnya. Hal buruk akan terjadi jika
anda tidak mengenal teman kerja tersebut.
5. Percaya
Dengan Diri Sendiri
Bukan berarti
tidak percaya dengan partner kerja. Tetapi untuk informasi tambahan serta
kontrol terhadap pekerjaan partner. Hal ini sering saya temui terhadap atasan
yang memiliki reputasi yang sangat baik. Walaupun dia sudah 99% percaya
terhadap saya, dia tetap melakukan crosscheck terhadap pekerjaan yang saya
lakukan.
6. Respect
Ini attitude yang
sangat paling diperlukan di dunia drilling. Banyak orang yang lebih tua dan bekerja
lebih keras dengan jabatan yang lebih rendah di dunia drilling. Kita seharusnya
lebih hormat kepada mereka, apalagi yang pengalamannya jauh di atas. Contoh
kasus yang baru-baru ini saya jumpai. Seorang Mud Boy yang bertengkar dengan
Mud Engineer. Dan hasilnya Mud Engineer tersebut di run off dari lapangan.
Ternyata Mud Boy tersebut kenalan dekat Drilling Supervisor Oil Company
tersebut. Hal ini menunjukkan bukan sembarangan orang bisa masuk dalam dunia
drilling.
0 komentar:
Posting Komentar